Alat Sensori Integrasi

Sensori integrasi merupakan salah satu metode terapi yang digunakan untuk menangani berbagai macam kasus gangguan tumbuh kembang anak pada anak berkebutuhan khusus. Penggunaan metode sensori integrasi samapai sekarang dirasa efektif dalama meningkatakan kemampuan tumbuh kembang anak berkebutuhan khusus seperti autis, ADHD, ADD, Down Syndrom, Gangguan belajar (Diskleksi, disgrafia, dan diskalkulia) serta gangguan tumbuh kembang lainnya.

Jual Alat Sensori Integrasi

Terapi Sensori Integrasi (“SI”) merupakan salah satu bentuk Terapi Okupasi dan treatment pada anak berkebutuhan khusus. Terapi ini juga seringkali digunakan sebagai langkah dalam melakukan upaya perbaikan.  Baik untuk perbaikan gangguan perkembangan, tumbuh kembang, gangguan belajar, gangguan interaksi sosial, maupun perilaku lainnya.

Proses mengubah, mengenal, membedakan sensasi dari sistem sensori untuk menghasilkan suatu respon berupa “Perilaku Adaptif Bertujuan” merupakan tujuan dari terapi sensori ini. Terapi Sensori Integrasi menekankan stimulasi pada tiga indra utama, yaitu taktil, vestibular, dan proprioseptif.

Ketiga sistem sensori ini memang tidak terlalu familiar dibandingkan indera pengelihatan dan pendengaran, namun sistem ini sangat penting karena membantu interpretasi dan respon anak terhadap lingkungan.

Sistem Vestibular

Sistem vestibular terletak pada telinga dalam (kanal semisirkular) dan mendeteksi gerakan serta perubahan posisi kepala. Sistem vestibular merupakan dasar tonus otot, keseimbangan, dan koordinasi bilateral. Tanda anak yang hipersensitif terhadap stimulasi vestibular mempunyai respon fight atau flight antara lain: anak takut atau lari dari orang lain,anak bereaksi takut terhadap gerakan sederhana, peralatan bermain di tanah, atau berada di dalam mobil.

Sistem Taktil

Sistem taktil merupakan sistem sensori terbesar yang dibentuk oleh reseptor di kulit, yang mengirim informasi ke otak terhadap rangsangan cahaya, sentuhan, nyeri, suhu, dan tekanan. Sistem taktil terdiri dari dua komponen, yaitu protektif dan diskriminatif, yang bekerja sama dalam melakukan tugas dan fungsi sehari-hari.

Sistem Proprioseptif

Sistem Proprioseptif berada pada serabut otot, tendon dan ligamen yang memungkinkan anak secara tidak sadar mengetahui posisi dan gerakan tubuh. Contoh dari sistem tersebut misalnya gerakan motorik halus seperti memegang sendok, menulis, mengangkat sendok dan mengancingkan baju.

Kami menyediakan produk berbagai macam peralatan terapi sensori integrasi baik satuan maupun satu set untuk ruangan sensori integrasi, produk satuan seperti ayunan, papan titian, papan goyang dan masih banyak lagi, kami juga melayani jasa pembuatan dan desain ruang terapi sensori integrasi untuk 1 set, baik untuk pengguna pribadi dirumah atau intansi rumah sakit, sekolah, klinik tumbuh kembang anak dan instasi lain yang membutuhkan

Kelebihan kami dalam penyedia alat sensori integrasi :

1. Konsultasi desain ruangan dan pemilihan produk sensori integrasi gratis
2. Melayani seluruh wilayah indonesia
3. Harga terjangkau dan menyesuaikan kebutuhan sesuai kondisi pengguna (konsumen)
4. Berpengalaman dalam membuat alat terapi sensori integrasi dan pembuatan desain ruang sensori tegrasi